Ahlan wa sahlan

Selamat datang kami ucapkan | Suara Gontor FM | Jaya di udara abadi di hati dari Gontor menyapa Indonesia | [Tanda - tanda hari kiyamat] | [Dunia Lain] | [Tata cara Shalat] peluang usaha

Friday, January 2, 2009

Cemburu Tak Selalu Negatif

Ternyata, cemburu bisa berdampak positif jika dikelola dengan tepat. Tapi jika tidak, hubungan dengan pasangan pun akan makin memburuk.

Hampir semua orang pasti pernah cemburu pada pasangannya, meski kadar dan penyebabnya berbeda. Pendapat mengatakan, cemburu merupakan reaksi kompleks untuk melihat seberapa jauh kualitas hubungan. Artinya, emosi, pikiran, dan perilaku seseorang bergabung menjadi satu. Ketika seseorang cemburu, berbagai rasa dalam dirinya pun muncul. Sedih, marah, takut, malu, merasa bersalah, khawatir, tidak percaya diri, bahkan sakit kepala atau reaksi fisik lainnya

Cemburu Tak Selalu Negatif, Kok

Ternyata, cemburu bisa berdampak positif jika dikelola dengan tepat. Tapi jika tidak, hubungan dengan pasangan pun akan makin memburuk.

Hampir semua orang pasti pernah cemburu pada pasangannya, meski kadar dan penyebabnya berbeda. Pendapat mengatakan, cemburu merupakan reaksi kompleks untuk melihat seberapa jauh kualitas hubungan. Artinya, emosi, pikiran, dan perilaku seseorang bergabung menjadi satu. Ketika seseorang cemburu, berbagai rasa dalam dirinya pun muncul. Sedih, marah, takut, malu, merasa bersalah, khawatir, tidak percaya diri, bahkan sakit kepala atau reaksi fisik lainnya.

Sebenarnya, cemburu bisa positif, kok. Cemburu justru dapat meningkatkan hubungan, seiring munculnya perasaan saling menghargai. Cemburu juga akan meningkatkan emosi yang mampu membuat cinta semakin kuat, bahkan mampu meningkatkan gairah seksual. Tapi, jika tidak dikelola dengan baik, dan malah sering muncul dan irasional, cemburu tentu tak baik dan bisa berdampak buruk pada kelanjutan hubungan. Hubungan akan memburuk, bahkan perpisahan pun bisa terjadi. Nah, apa saja yang perlu diketahui tentang cemburu?

PILAH-PILAH EMOSI

Cemburu merupakan kumpulan emosi yang menggumpal menjadi satu. Cemburu dapat mengarah pada rasa marah, sakit, sedih, depresi, kesepian, juga rasa tak berdaya. Untuk mengatasi cemburu, coba pilah perasaan yang sedang berkecamuk. Misalnya, pilah cemburu menjadi 50 persen khawatir, 20 persen marah, 20 persen merasa lemah, dan 10 persen merasa dikhianati. Nah, ketika perasaan-perasaan ini diungkapkan pada pasangan, marah dan dikhianati, yang ada hanya rasa khawatir yang lebih mudah diatasi.

Cemburu juga merupakan kekhawatiran yang tidak bisa dipahami. Khawatir akan perubahan, khawatir hilang kemampuan mengontrol hubungan, khawatir kehilangan, dan khawatir ditinggal. Namun, di balik rasa cemburu, terdapat emosi yang sangat berpengaruh daripada cemburu itu sendiri, yakni khawatir kebutuhan tidak akan terpenuhi. Terkadang, jika cemburu datang, ada dua pilihan yang muncul, berselisih atau pergi, karena diri merasa terancam. Saat cemburu, cobalah tanyakan pada diri sendiri, "Apa yang sebenarnya saya takuti?", "Apa yang dapat saya lakukan agar situasi ini tidak mengganggu?" juga "Apa hal terburuk yang mungkin terjadi dan bagaimana dapat terjadi?"

CARI PENYEBABNYA

Bayangkan situasi yang membuat Anda cemburu pada pasangan. Layaknya menonton televisi, Anda bisa melihat seluruh peristiwa yang membuat kecemburuan muncul. Misalnya, pasangan sering berhubungan lagi dengan kawan lamanya, dan secara tidak sadar membuatnya menghabiskan waktu dengan kawannya itu. Coba cari masalah apa yang membuat Anda cemburu. Lalu, ingatlah berbagai peristiwa Anda bersamanya.

Ketika penyebab cemburu ditemukan, maka pengelolaan cemburu pun akan mudah. Setelah itu, ada dua pilihan mendasar. Anda bisa menghapus masalah dengan membuat kesepakatan agar pasangan menghindari kebiasaan itu, atau Anda bisa menggunakan model fobia, membiarkan kebiasaan secara bertahap sampai Anda bisa mentolerirnya.

Memang, tidak ada solusi yang mudah dan sederhana untuk menghadapi rasa cemburu. Namun, dengan selalu melakukan uji coba untuk menemukan penyebab yang sebenarnya, maka perasaan itu pasti bisa teratasi. Sikap bijaksana diperlukan, dan jangan mengharapkan perubahan instan. Cobalah memahami perasaan dan kebutuhan masing-masing. Situasi adil harus tercipta agar dapat membuat keputusan dan "peraturan" yang tepat, sehingga masing-masing terpenuhi kebutuhannya.

MODEL FOBIA ATASI CEMBURU

Salah satu cara mengatasi cemburu adalah belajar menerimanya sebagai respons stres yang normal namun berlebihan. Secara emosional, cara ini menanamkan perubahan dalam hidup Anda.

Ada model fobia untuk mengelola cemburu. Misalnya, orang yang takut ketinggian. Terapis akan membantunya menemukan situasi yang tepat yang membuatnya takut, lalu membantu membuatnya merasa cukup aman dalam situasi itu. Caranya dengan menunjukkan rasa takut ketinggiannya, lalu membantunya secara bertahap dengan melangkah, menaiki tangga, naik eskalator, dan akhirnya sampai ke puncak. Dengan latihan bertahap, lama-lama ia akan mampu melawan perasaan takut ketinggian.

Sama halnya dengan cemburu. Tunjukkan masalah sebenarnya yang membuat Anda cemburu. Misalnya, Susan cemburu jika suaminya, Rudi, menghabiskan waktu bersama teman-teman kuliahnya setiap pulang kantor. Susan merasa kesepian di rumah, apalagi mereka belum dikaruniai anak.

Ia pun memberitahu Rudi masalahnya dan Rudi setuju mengubah kebiasaannya. Setelah sebulan, Susan tidak lagi cemburu, sampai akhirnya ia sendiri yang membolehkan Rudi bertemu teman-temannya sekalian mengurus bisnis seperti dulu.

JIKA PASANGAN PENCEMBURU

Memiliki pasangan pencemburu terkadang memang melelahkan. Tak usah khawatir, ada cara untuk mengatasi rasa cemburu pasangan, kok. Simak tips berikut:

1. Pikirkan masalah dengan cara berbeda. Ingatlah, cemburu itu pertanda cinta. Jika pasangan tidak menilai hubungan yang tengah dijalin, tentu Anda tidak akan mengalami masalah. Jadi, daripada selalu bersikap bertahan, lebih baik mencoba memberi pengertian dan selalu mendukung.

2. Periksa perilaku Anda. Jika Anda sadar sikap Anda yang memicu kecemburuan pasangan, segera ubah sebisa mungkin sampai masalah teratasi. Pastikan Anda berdua memegang teguh persetujuan yang sudah Anda berdua sepakati. Hindari membuat janji yang tidak dapat Anda jaga, misalnya janji untuk selalu dapat dihubungi.

3. Bangun rasa percaya diri pasangan. Selalu cari kesempatan untuk mengatakan betapa besar rasa cinta Anda dan alasan Anda tidak ingin bersama orang lain selain dirinya. Bicarakan impian Anda bersama dirinya dalam kehidupan berdua di masa depan.

JIKA ANDA YANG CEMBURU

Mengatasi cemburu butuh kesabaran dan kerja keras. Jika Anda merasa rasa cemburu telah melawan sifat dasar Anda, bicarakan masalah dengan seorang ahli atau konselor.

1. Beri kesempatan diri Anda untuk melihat kenyataan. Lihatlah, apa yang memicu rasa cemburu Anda. Dan tanyakan pada diri sendiri, apakah cara
Anda mengatasinya sudah tepat. Pikirkan juga apakah hubungan Anda dengan pasangan memang dalam bahaya? Atau apakah perilaku dan sifat Anda memang tidak membuat permasalahan memburuk?

2. Bicaralah pada diri sendiri tentang hal-hal positif. Ketika Anda mulai merasa sedih karena cemburu, ingatkan diri bahwa pasangan mencintai Anda. Ia juga punya komitmen dan menghormati Anda. Katakan pada diri bahwa Anda adalah seorang yang penuh kasih.

3. Salah satu cara terbaik untuk melawan rasa cemburu adalah dengan menanyakan ke pasangan tentang jaminan. Pastikan Anda tidak dibohongi atau dikhianati. Sebaiknya, ungkapkan pula rasa tidak aman Anda dan mintalah pertolongan pada pasangan untuk mengatasi masalah itu.

PRIORITAS UTAMA: PASANGAN

Seringkali, rasa cemburu muncul ketika salah satu pihak memiliki hubungan akrab dengan orang lain. Apalagi, jika orang lain itu teman pria istri atau teman wanita suami. Kondisi ini dapat memperburuk hubungan jika tidak terkomunikasikan dengan baik. Jadi ingat, pasangan haruslah mendapat prioritas utama. Jika terjadi hubungan yang tidak seimbang dan pasangan dinomorduakan, tentu akan memperburuk hubungan.

Untuk mengatasinya, komunikasikan dengan baik agar pasangan mendapat waktu, perhatian, juga penghargaan yang cukup. Perilaku pun harus diubah, agar tidak timbul cemburu berlebihan yang mengarah pada perpecahan. Jika komunikasi dilakukan dan ada saling percaya, tentu tak perlu muncul perasaan cemburu. Yang tak kalah penting, bersikap adil dan seimbang satu sama lain, serta cinta yang cukup. (Tabloid Nova)

1 comments:

Salam

Sekedar masukan..

Untuk sebuah organisasi sekelas SuarGo, blognya harus lebih kreatif dan dinamis.. jangan cuma CopyPaste (copes) Contact Person juga hal yang wajib ada.

Banyak yang nyari kabar SuarGo.. tapi nyampek sini kecewa.. SuarGo bukan hanya milik segelintir orang.. tapi icon dari Gontor..

Untuk sharing2 denganku bisa lewat emailku di azaxs_new@yahoo.com

Salam

Shalahuddin Al-Ayyubi
..............Shalahuddin Yusuf bin Najmuddin Ayyub dilahirkan di Takrit Irak pada tahun 532 Hijrah /1138 Masehi dan wafat pada tahun 589 H/1193 M di Damsyik. Beliau adalah pengasas Daulah Al-Ayyubiyah dan bergelar Sultan Shalahuddin. Seorang pahlawan Islam yang paling gagah berani dalam perang Salib dan berhasil merebut kembali Baitul Maqdis dari tangan kaum Salib Kristian. download file

 

Studio | Kirim Pesan | Pasang Iklan | Renungan Cinta | Cari siapa? | CEO Suargo

radio-ku mail : suargofm@yahoo.com | Design by Permata-art | Publisher : *2009 Gontor Procuction